Laman

Jumat, 25 November 2011

Ribuan Batang Kayu Gelondongan Lolos dari Belawan

Belawan – Lifaktual : Untuk kesekian kalinya, ribuan batang kayu balok berasal dari Kalimantan diangkut Tongkang (TK) Kenari Jaya dan Tag Boat (TB) Isa bermuatan kayu gelondongan lolos dari Pelabuhan Belawan Gudang Merah. Kayu-kayu tersebut dibongkar sejak Selasa sampai Jumat ini (25/11), tanpa diukur ulang di lapangan, bahkan dokumennya hanya dicopy paste pihak Dinas Kehutanan saja sehingga muncul kecurigaan kayu balok yang masuk melebihi tonase.

Keterangan yang diperoleh di Pelabuhan Belawan dari petugas Dinas Kehutanan Belawan yang namanya enggan ditulis mengatakan, kayu-kayu tersebut merupakan milik PT Sumatera Timberindo Industry (STI) yang berlokasi di Jalan Batang Kuis Km. 3 Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang.

Perusahaan Bongkar Muat (PBM) dan Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL) yang bertanggungjawab dalam pendistribusian kayu-kayu itu ke Tanjung Morawa adalah dengan menggunakan puluhan mobil truk trailer.

Ditambahkan Sumber bahwa pengirim kayu bulat itu dari Kalimantan dan sebagai penerima PT STI serta sebagai pengolah awal yaitu PT Andalas Sejahtera Industri (ASI) di Tanjung Morawa Deli Serdang.

Berdasarkan pengamatan di Dermaga Gudang Garam Kade 007 Pelabuhan Belawan, kayu-kayu itu sudah diangkut dengan puluhan truk trailer masih seperti keadaan dibawa dari tempat asal tanpa diukur kembali dan diduga Tonase menyalah.

Disisi lain, Armen Tanjung SH, Aktifis LSM PHP Belawan Mengatakan,menurut Peraturan setiap kayu balok yang masuk harus diukur ulang oleh dinas kehutanan selain itu perusahaan yang tidak punya HPH tidak dibenarkan mempunyai kayu Gelondongan terkecuali kayu tersebut hasil dari pelelangan Kehutanan dan kayu sitaan kalau tidak perusahaan pemasok tidak dibenarkan memasok kayu gelondongan,anehnya dokumen masuknya kayu tersebut yang telah di Photo Copy berulang kali, ijin dermaga juga seharusnya bukan sandar dilokasi ini dan jenis kayunya juga tidak jelas, kata Armen Tanjung.(Ep/Lifaktual)
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar