POLRESTA MEDAN SITA TUJUH KARDUS PETASAN

Medan – Lifaktual : Tim Unit Judisila Satuan Reskrim Polresta Medan telah menyita tujuh juta batang petasan jenis Korek Api dengan merk Cap Ayam Jago dan Cap Singa yang dimasukkan ke dalam tujuh kardus, serta mengamankan dua warga yang diduga sebagai pemilik dan kurir petasan.

Kedua warga yang diamankan yakni Oktavianus Kanu, warga Jalan Sederhana Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal dan seorang kurir Apoi, warga Jalan Balai Desa Gang Pertama No 17 Medan Polonia. Keduanya ditangkap petugas kepolisian di kawasan Jalan Zainul Arifin Medan, saat akan melakukan penjualan petasan.

Kanit Judisila Polresta Medan, AKP Hartono, Rabu (03/08) saat ditemui di ruang kerjanya mengungkapkan bahwa penangkapan penjual petasan ini berdasarkan informasi masyarakat yang resah dengan suara petasan. Ini merupakan operasi cipta kondisi yang dilakukan kepolisian hingga menjelang lebaran, dan informasi penangkapan petasan ini berdasarkan informasi masyarakat yang sudah resah dengan suara petasan di bulan puasa, ujarnya.

Lanjutnya, dengan informasi masyarakat itu, petugas bergerak melakukan penyelidikan, dan melihat Oktavianus sedang menjual petasan di kawasan Jalan Zainal Arifin, Medan, tanpa ragu polisi langsung mengamankan dan menyita sedikitnya tujuh kotak petasan. Setelah dilakukan pengembangan, tak lama berselang polisi kembali mengamankan seorang kurir petasan, Apoi. Kedua pemilik petasan ini akan dijerat dengan Undang Undang Perda Mengenai petasan, ungkapnya.

Sementara itu, tersangka Apoi kepada wartawan mengatakan dirinya hanya seorang kurir dan mendapatkan dari seseorang berinisial S, warga Pasar Merah. Saya hanya seorang kurir, saya mendapat petasan dari seseorang, katanya. Sedangkan Kanu, mengaku terpaksa menjual petasan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Untuk mencukupi kebutuhan makan anak dan istri, kalau bisa jangan penjualnya saja ditangkap, pabriknya jugalah, ungkapnya.(Ep/Sr/Lifaktual)